Bangunan Rumah Ambruk di Wilayah Hukum Polsek Surade Polres Sukabumi Desa Cidahu Akibat Gempa, Tidak Ada Korban Jiwa

Sukabumi - Sebuah rumah di Kp. Cigaru RT.14/02, Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, dilaporkan ambruk pada Sabtu, 27 April 2024, sekitar pukul 23.40 WIB. Kejadian ini terjadi akibat gempa bumi yang mengguncang wilayah tersebut beberapa saat sebelumnya. Rumah yang rusak tersebut merupakan milik Ibu Nonon, seorang ibu rumah tangga berusia 60 tahun.

Menurut laporan dari Kapolsek Surade, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini karena Ibu Nonon sedang menginap di rumah saudaranya di Kp. Gandawati pada waktu kejadian. Kerusakan terfokus pada bagian depan bangunan, yang sudah dalam kondisi tua dan rentan.

Baca juga: Tak Tahu Ada Pengejaran Teroris, Sariman Sempat Mengira Pagar Rumahnya Ditabrak Pemabuk

Kronologi Kejadian: Kerusakan terjadi secara tiba-tiba saat gempa berlangsung. Warga setempat yang menjadi saksi mata langsung menginformasikan kejadian ini kepada yang lainnya dan bergegas membantu mengecek kondisi sekitar.

Tindakan yang Dilakukan: Unsur Muspika Kecamatan Surade, bersama P2BK, Satpol PP, Pemdes, Karang Taruna, dan warga sekitar segera mendatangi lokasi untuk membantu proses evakuasi. Mereka juga memberikan himbauan kepada warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

Baca juga: Kapolri Minta HIPMI Terus Kawal Seluruh Kebijakan Pertumbuhan Ekonomi di Tengah Pandemi Covid-19

Kerugian: Kerugian materiil masih dalam proses penghitungan, namun dipastikan bahwa bangunan tersebut mengalami kerusakan parah pada bagian depan.

Penanganan lebih lanjut dilakukan oleh petugas dibantu oleh warga sekitar, memastikan bahwa tidak ada korban yang terjebak dan mengamankan lokasi untuk menghindari risiko lebih lanjut. Warga diimbau untuk memeriksa dan memastikan keamanan struktur bangunan mereka dan melapor ke Pemdes atau pihak berwajib jika terdapat kerusakan yang bisa membahayakan.

Baca juga: Kunjungi SPN, Kapolda Kalteng Beri Motivasi Tenaga Pendidik dan Pengasuh

Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dan penanganan cepat dalam situasi bencana, serta pentingnya membangun konstruksi bangunan yang tahan gempa di wilayah rawan bencana seperti Sukabumi.