Kapolres Sukabumi Sidak Pasar Palabuhanratu di H-1 Hari Raya Idul Adha

Sukabumi - Satu hari jelang perayaan Idul Adha 1444 H, harga kebutuhan pokok dan penting daging ayam di pasar semi modern Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi naik.

Hal itu dikatakan Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede seusai melakukan infeksi mendadak mengecek harga harga kebutuhan pokok dan penting bersama perwakilan dari dinas perdagangan dan perindustrian Kabupaten Sukabumi, dinas pertanian dan unsur terkait lainnya. Rabu, (28/6).

Baca juga: Sambut Ramadan, Kader Wanita Partai NasDem Jambi Bagikan Sembako kepada Wong Cilik

“Hasil pengecekan, yang cukup signifikan mengalami kenaikan itu harga daging ayam, per kilonya Rp45 ribu, rata rata berat satu ekornya 1, 5 Kg, ” ujar Maruly.

Dijelaskan Maruly, pemantauan dan pengecekan kebutuhan pokok dan penting jelang hari raya Idul Adha 1444 H ini menurutnya perlu dilakukan, hal itu untuk memastikan tidak ada kenaikan yang signifikan dilapangan, dan hal tersebut juga nenjadi perhatian semua pihak tidak hanya di kabupaten Sukabumi.

Baca juga: Rudi Sampaikan Pentingnya Kebersamaan, Dalam Forum Pembauran dan Paguyuban se-Kota Batam

“Ini menjadi sorotan kita semua harga ayam di beberapa daerah mengalami kenaikan yang cukup signifikan, untuk masalah stok setelah kami tanyakan langsung kepada beberapa pedagang aman, ” jelasnya.

Masih kata Maruly, untuk menekan kenaikan harga ayam, jajarannya telah berkordinasi dengan stakeholder terkait dinas dari pemerintah daerah kabupaten Sukabumi untuk melakukan kegiatan kegiatan yang dapat dianggap mendukung masyarakat bisa mendapatkan harga bahan pokok dengan yang lebih terjangkau.

Baca juga: Satu Kesatuan, Rudi Sebut Seyogyanya Daerah di Kepri Dapat Maju Bersama

“Contohnya nanti kita akan melaksanakan operasi pasar atau pasar murah, daging ayam potong yang akan kita lakukan insyaallah hari ini, di jual kepada masyarakat umum dengan harga yang lebih terjangkau, ” terangnya.

Dengan naiknya harga daging ayam satu hari jelang perayaan lebaran Idul Adha Maruly menghimbau masyarakat tidak perlu khawatir bahkan harus sampai belanja berlebihan.

Baca juga: Peran Kolaboratif, Kokohkan Batam dan Kepri Sebagai Lokomotif Ekonomi Nasional

“Silakan berbelanja sesuai kebutuhan karena pada prinsipnya untuk stok dari barang-barang sembilan bahan pokok termasuk daging segar maupun ayam mencukupi, ” bebernya.